1. https://paste.beba.st/
  2. https://shortlyfi.com/
  3. https://socialprooff.com/
  4. https://twitemedia.com/
  5. https://gametendangbola.com/
  6. https://kringtube.com/
  7. https://allgamerandom.com/
  8. https://qrgenerator1.com/
  9. https://multitoolspro.com/
  10. https://newstreetjob.com/
  11. https://bignewss.com/
  12. https://batam.co.id/
  13. https://wgnewss.com/
  14. https://kalilinux.info/
  15. https://wiblinks.com/
  16. https://magictoolsthemes.com/
  17. https://sunting.id/
  18. https://wagam.net/
  19. https://app.desatalok.com/
  20. http://pendaftaran-online.poltekkesjogja.ac.id/
  21. https://www.stjamesmn.org/
  22. https://bwvh.org/
STIE Eka Prasetya Selenggarakan Bimbingan Teknis Penyusunan RPS Berbasis Outcome-Based Education (OBE) - STIE Eka Prasetya
LOGO EKA - FIX

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi EKA PRASETYA

sso@eka-prasetya.ac.id
(061)4571198
ekaprasetya_mdn
STIE Eka Prasetya Selenggarakan Bimbingan Teknis Penyusunan RPS Berbasis Outcome-Based Education (OBE)

STIE Eka Prasetya melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis Outcome-Based Education (OBE) yang diikuti oleh seluruh dosen tetap STIE Eka Prasetya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang lebih terstruktur dan fokus pada pencapaian hasil belajar mahasiswa.

Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 28 September 2024 ini dihadiri oleh jajaran pimpinan STIE Eka Prasetya, di antaranya Ketua STIE Eka Prasetya, Ibu Dr. Sri Rezeki, S.E., M.Si, Wakil Ketua I, Ibu Hommy Dorthy Ellyany Sinaga, S.T., M.M, Ketua Program Studi Manajemen, Dr. Afrizal, S.E., M.Si, serta Ketua Program Studi Akuntansi, Albert, S.Ak., M.Ak.

Ketua STIE Eka Prasetya, Dr. Sri Rezeki, S.E., M.Si, dalam sambutannya yang diwakili oleh Wakil Ketua I, Ibu Hommy Dorthy Ellyany Sinaga, S.T., M.M menekankan pentingnya peningkatan kualitas pengajaran melalui inovasi kurikulum yang sesuai dengan tantangan dunia pendidikan dan industri saat ini. “Dengan RPS berbasis OBE yang kami terapkan, dosen dapat lebih fokus dalam mengarahkan mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan yang tidak hanya bersifat akademis, tetapi juga praktis, sehingga mereka siap berkompetisi di dunia usaha dan dunia industri,” tambahnya.

Assoc. Prof. Dr. Ade Gunawan, S.E., M.Si, konsultan akademik Perguruan Tinggi di Indonesia sebagai narasumber utama, membawakan materi tentang penyusunan RPS berbasis OBE. Beliau menjelaskan bagaimana RPS dapat dirancang dengan pendekatan OBE, di mana fokus utama pembelajaran diarahkan pada hasil belajar yang ingin dicapai oleh mahasiswa. Selain itu, narasumber  juga membahas dua bentuk penugasan perkuliahan yang saat ini sangat relevan dalam pembelajaran berbasis OBE, yakni case-based learning dan project-based learning. Dalam pemaparannya, ia memberikan contoh-contoh nyata bagaimana penugasan berbasis kasus dan proyek dapat meningkatkan kemampuan analitis dan praktis mahasiswa.

Para peserta BIMTEK menyambut baik materi yang disampaikan, dengan antusias mengikuti diskusi mengenai bagaimana metode ini dapat diterapkan dalam pengajaran mereka sehari-hari. Seorang peserta, Dr. Afrizal, S.E., M.Si berkomentar bahwa dengan menggunakan metode ini, dosen dapat lebih efektif dalam mendorong mahasiswa untuk berpikir lebih mandiri dan solutif. “Pembelajaran berbasis kasus dan proyek ini tidak hanya memperkaya cara mengajar kami, tetapi juga memungkinkan mahasiswa untuk lebih terlibat secara aktif, sehingga mereka dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan inovatif yang sangat dibutuhkan di dunia kerja,” ujarnya.

Dengan terlaksananya BIMTEK ini, STIE Eka Prasetya terus berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi para dosen dan mendorong terciptanya sistem pendidikan yang unggul dan berbasis capaian pembelajaran. Kegiatan ini menjadi langkah konkret STIE Eka Prasetya dalam upaya menciptakan lingkungan belajar yang mendorong kreativitas, inovasi, serta kesiapan mahasiswa dalam menghadapi dinamika dunia profesional dan kewirausahaan. Inisiatif ini diharapkan mampu memberikan dampak signifikan, tidak hanya pada dosen, tetapi juga pada mahasiswa yang akan memperoleh pengalaman belajar yang lebih bermakna dan aplikatif.